Pelanggan regular
listrik pasca bayar di Rayon Larantuka menunggak pembayaran sebesar 554 juta
rupiah.Dari 9500 pelanggan di rayon Larantuka,3184 pelanggan terdata
pembayarannya macet.Manager Rayon PLN Larantuka,Yohanes Fonge yang dihubungi
Flores Bangkit via telepon dari Maumere, Kamis (22/08./2013) membenarkan hal
itu.” Kesadaran pelanggan untuk bayar listrik masih rendah “ ujar Yohanes. Hal
yang sama juga,sebut Yohanes berlaku juga untuk pelanggan listrik sehen (tenaga
surya).Total jumlah rumah yang menunggak ± 1806 pelanggan dari 2205 rumah yang
berlangganan listrik sehen.
Tertunggaknya
pembayaran rekening listrik sehen tambah Fonge,membuat calon pelanggan listrik
sehen yang sudah mendaftar tidak bisa
dilayani pemasangannya untuk sementara. “ Kepedulian masyarakat kurang sehingga
dari wilayah ada instruksi tidak boleh pasang dulu yang lainnya “ kata Yohanes. Pihak PLN Rayon
Larantuka sudah melayangkan surat kepada Bupati Flores Timur,Yoseph Lagadoni Herin,Sos
dengan tembusan Manager PLN Area flores
Bagian Timur dan Kadis PPKAD Flores Timur.Dalam suarat tanggal 24 Juli 2013
dengan nomor : 042/VII/LAN/2013 tersebut,beber Yohanes,ada dua hal yang disampaikan.Pertama; mohon bantuan dari
Bupati untuk memberitahukan kepada camat dan kepala desa untuk membantu PLN
dalam sosialisasi terkait pemasangan jaringan kabel listrik.Point kedua;
meminta Pemda menghimbau kepada masyarakat agar segera membayar tunggakan
listrik.” Kalau pelanggan menunggak tentu berdampak juga pada penerimaan
daerah.PPJ yang jadi hak pemda otomatis ikut tertunggak “ kata Yohanes.
Ketika ditanyakan
mengenai complain pelanggan yang mengatakan listrik sering padam,Fonge mengatakan,jalur listrik sering padam terbentang dari
Oka,kecamatan Lewolema hingga kecamatan Tanjung Bunga.” Ada gangguan di
jaringan kabel listrik “ papar Yohanes.Selain karena terkena ranting
pohon,lanjut Yohanes,juga disebabkan oleh binatang yang tersangkut di
kabel.Menurut Yohanes,pihak PLN mau memotong ranting pohon yang terkena
jaringan kabel listrik tetapi warga katakana mereka akan memotongnya
sendiri.PLN pun menunggu tetapi hingga beberapa hari warga tidak melakukannya. Pihak PLN menurut
Yohanes siap melayani masyarakat dan menerima segala kritik dan saran.” Kritik
dan saran kami perlukan agar pelayanan kepada pelanggan bisa lebih baik “ kata
Yohanes.Masyarakat sebagai pelanggan juga harus melakukan kewajibannya membayar
tepat waktu. ( Ebed )
Posting Komentar