Pasar Boru yang
terletak di dusun Kampung Baru,desa Boru,Kecamatan Wulanggitang ,Kabupaten
Flores Timur hingga hari ini (22/08/2013) belum juga ditempati pedagang.Sejak
dibongkar dan dibangun sekitar bulan September ( 2012 ) dan selesai dibangun
sekitar bulan Maret (2013 ), pedagang masih berjualan di pasar darurat di
pinggir jalan negara trans Larantuka-Maumere
dusun Riangwulu,desa Boru.
Mikel Liwu, warga desa
Boru dan kepala desa Boru, Don Lewar yang
yang dihubungi floresbangkit.com via telepon dari Maumere,membenarkan hal ini.” Sekarang
sudah banyak tumbuh rumput.Pasar bagian depan juga sudah banyak rusak “ ujar Mikel.Don
Lewar,ketika ditanyai lebih jauh tentang kapan pasar dibangun dan selesai
dibangun tidak bersedia memberikan memberikan informasi. “ saya cuma disuruh
gotong royong kerja bakti bersihkan pasar saja “ sebut Don.Ketika ditanya lebih
lanjut,Don mengatakan,akan menyiapkan datanya dulu.
Untuk diketahui, pasar
Boru menjadi pasar yang ramai disebabkan letaknya yang strategis,perbatasan
kabupaten Flores Timur dan kabupaten Sikka. Sejak tahun 80-an pasar ini ramai
dikunjungi oleh pedagang dan pembeli di beberapa kecamatan sekitar di dua
kabupaten ini.
Pantauan Flores Bangkit
bulan Juli 2013 di lokasi pasar,terlihat dua buah gedung ( los ) yang sudah
selesai dibangun.Halaman sekitanya sudah penuh ditumbuhi rerumputan tinggi. Gedung
bagian depan (gedung lama ) sudah mulai rusak.Plafon banyak yang hancur dan
terkelupas tripleknya.Lantai semen penuh berlubag disana-sini.Dinding gedung
juga penuh coretan dari cat.
Kepala dinas
pendapatan,pengelolaan keuangan dan aset daerah (DPPKAD ), kabupaten Flores
Timur,Ramly Bapalaot yang dihubungi via telepon mengatakan bahwa status pasar
belum diserahkan ke DPPKAD dan masih ditangani dinas perindustrian dan
perdagangan.
Berlarutnya penggunaan
pasar Boru membuat pedagang setiap hari Senin ( hari pasar) masih berjualan di
pasar sementara yang terbuat dari bambu dan kayu lainnya.Berada di pinggir
jalan negara, membuat kendaraan yang melintas
lebih berhati-hati akibat banyak pengunjung yang hilir mudik. ( Ebed )


Posting Komentar